Pejuang Daulah Kuasai Seluruh Kota Kobani

KIBLAT.NET, Kobani – Daulah Islamiyah, pada Kamis (09/10), dilaporkan mengontrol hampir seluruh kota Kobani (Ain Al-Arab) di utara Suriah. Suara baku tembak sengit dari dalam kota, yang beberapa hari terakhir terdengar mulai berkurang. Para pejuang Daulah telah menyebar di kota yang berbatasan langsung dengan Turki itu.
“Suara baku tembak di timur dan pusat kota Kobani hari ini (Kamis) tidak terdengar lagi. Hal itu menegaskan bahwa Daulah mengontrol kota tersebut,” tulis Al-Jazeera dalam portal onlinenya.
Kantor berita Timur Tengah itu menambahkan, serangkaian suara ledakan terdengar dari dalam kota. Suara itu diyakini dari bom-bom pejuang Daulah yang meledakkan gedung-gedung yang mereka duduki.
Saat ini, jelas Al-Jazeera, para pejuang Daulah terus bergerak dan berusaha mengontrol wilayah perbatasan dengan Turki. Sehingga hal itu memungkinkan para pejuang memutus jalur pelarian para milisi Kurdi ke wilayah Turki.
Sementara itu, serangan sengit jet tempur koalisi AS mereda sejak Rabu (08/10). Di saat yang sama, para pejuang Daulah yang berada di dalam kota membakar tempat-tempat yang mereka duduki untuk mengaburkan bidikan jet-jet tempur koalisi yang menargetkan mereka.
Wartawan Al-Jazeera yang meliput di perbatasan Turki-Suriah, tepatnya di daerah Ma’an Khadar, melaporkan bahwa sayup-sayup suara pekikan takbir pejuang Daulah terdengar dari pusat kota Kobani. Suara itu terdengar pertama kali pada Kamis pagi.
Wartawan itu mengatakan bahwa pekikan takbir tersebut terdengar mengiringi suara ledakan. Diyakini bahwa ledakan itu bersumber dari markas militer pasukan keamanan Kurdi yang diledakkan pejuang.
Sumber: Al-Jazeera
Penulis: Hunef